Flashdisk dan Sejarahnya


How to All - Flashdisk dan Sejarahnya - Siapa yang tidak tahu dengan benda yang kecil dan imut ini, yang dapat berguna dalam urusan penyimpanan data. Ya pasti anda semua tahu tentang benda yang sering disebut flashdisk ini. flashdisk atau flashdrive yang semakin hari semakin berkembang ini telah berhasil menggeser peran yang sebelum nya didalam hal penyimpanan data pernah di ambil alih oleh floppy disk atau yang sering kita dengar dengan sebutan disket, karena flashdisk memiliki kapasitas penyimpanan yang jauh lebih besar daripada disket.

Rata-rata sebuah disket hanya mampu menyimpan data sebesar 1.44 Mega Bytes, sedangkan sebuah flashdisk mampu menyimpan data mulai dari 32 Mega Bytes sampai 2 Giga Bytes,  Bahkan flahsdisk terbaru dari salah satu merk terkenal sudah memiliki kapasitas hingga 1 Tera Bytes yang di bandrol dengan harga setara dengan harga mobil bekas.

USB flash drive atau flashdisk juga memiliki banyak kelebihan dibandingkan alat penyimpanan data lainnya, khususnya disket. Alat ini lebih cepat, kecil, gampang di letakkan dimana saja, dengan kapasitas lebih besar, serta lebih dapat diandalkan (karena tidak memiliki bagian yang bergerak) daripada disket.

Sejarah Flashdisk


Untuk saat ini memang masih jadi perdebatan dan Belum dapat dipastikan siapa yang mengembangkan flashdisk pertama kali, akan tetapi Flash Memory (NOR dan NAND) sendiri yang menjadi salah satu bagian terpenting dari flashdisk pertama-kali ditemukan oleh Dr. Fujio Masuoka pada tahun 1984, ketika ia masih bekerja pada Toshiba. Sedangkan nama ‘Flash’ digagaskan oleh koleganya yaitu Mr. Shoji Arizumi. Sementara itu hal yang menjadi perdebatan yakni dikarenakan adanya 4 nama yang mengklaim telah menemukan flashdisk tersebut yaitu, Dov Moran dari M-Systems , Pua Khein Seng Phison Elektronik, Teknologi Trek , dan Teknologi Netac . Trek Teknologi dan Netac Teknologi telah berusaha untuk melindungi klaim paten mereka tersebut. Trek memenangkan gugatan di pengadilan Singapura, tapi sebuah pengadilan di Inggris mencabut salah satu paten Trek di Inggris. Dan kemudian Pua Khein-Seng dari Malaysia mengklaim telah memasukkan chip pertama di dunia kontroler USB flash.

Flash drive mulai dipasarkan pada tahun 2000 secara komersial oleh IBM dan Trek Teknologi. Trek Teknologi menjual model dengan merek "thumbdrive", dan IBM memasarkan drive tersebut pertama kali di Amerika Utara dengan produk bernama "DiskOnKey" yang dikembangkan dan diproduksi oleh M-Systems. Ukuran data yang dapat disimpan pada waktu itu adalah 8 MB , lima kali lebih besar daripada kapasitas disket pada waktu itu.

Tidak hanya ukuran kapasitas saja yang berkembang, beberapa tahun berikutnya desain bentuk dan fungsinya juga mengalami perubahan. Ada flash drive yang memakai rotary design sehingga kita tidak perlu khawatir kehilangan penutupnya. Tersedia juga flash drive yang dilapisi karet supaya tahan air atau dilengkapi dengan clip carabineer sehingga mudah untuk digantungkan. Bahkan telah dibuat flash drive berbentuk model kartu kredit. Namanya wallet-friendly USB. Ukurannya hanya 86 x 54 x 1,9 mm. Jadi, dapat disimpan dengan aman di dalam dompet.

Beberapa USB flashdisk dapat membaca data hingga 30 MB/s dan menulis data sekitar setengahnya. Kecepatan Transfer Ini sekitar 20 kali lebih cepat dari USB 1.1 pada kecepatan penuh yang terbatas pada kecepatan maksimum 1,5 MB/s. Di tahun-tahun berikutnya USB flashdisk kembali mengalami pengembangan pada bagian konektivitas USB nya yang sebelumnya memakai konektivitas USB 2.0, USB 3.0 menawarkan kecepatan transfer data secara dramatis meningkat dibandingkan dengan pendahulunya.
USB 3.0 mampu mencapai kecepatan transfer hingga 5Gbit/s, dibandingkan dengan USB 2.0 hanya 480 Mbit/s. Semua perangkat USB 3.0 ke bawah kompatibel dengan port USB 2.0. Meskipun USB 3.0 memungkinkan kecepatan transfer data yang sangat tinggi, tapi sebagian besar USB 3.0 tidak memanfaatkan kekuatan penuh dari interface USB 3.0 karena keterbatasan kontroler memori mereka.

Nah pada kenyataannya semakin berkembangnya teknologi, pemanfaatan flashdisk pun telah berkembang juga untuk berbagai hal. Contohnya di sebuah artikel diuraikan bagaimana cara membuat booting windows 7 di flashdisk. Syarat utamanya memang motherboard dan BIOS dari komputer kita dapat mendukung manajemen booting dari flashdisk. Beberapa aplikasi juga dapat dijalankan dari flashdisk tanpa harus meng-install-nya terlebih dahulu ke komputer.

Demikian lah artikel mengenai flashdisk dan sejarahnya. Semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi kita semua yang membutuhkan nya. Terima kasih.. :D

Baca Artikel Lainnya:

0 Response to "Flashdisk dan Sejarahnya"

Posting Komentar